Ciri-ciri pemimpin
yang Jelek, mengemukakan tentang 12 Karakteristik Atasan yang Menyebalkan,
disebut juga sebagai karakteristik yang mengerikan. Berikut ini penjelasan
singkat dari keduabelas karakteristik tersebut:
1. Mengontrol
Atasan yang menyebalkan
adalah dia yang tidak faham bagaimana memotivasi orang dan membuat orang-orang
di sekitarnya menjadi lebih baik. Dia lebih banyak mengontrol karyawannya untuk
selalu sibuk bekerja dan terus bekerja, tanpa dibarengi dengan penjelasan
mengapa mereka harus bekerja.
2. Tidak Tegas
Atasan yang
menyebalkan adalah dia yang memiliki karakteristik plintat-plintut, tidak tegas
dengan keinginannya dalam menuntaskan suatu pekerjaan tertentu karena dia tidak
mampu menganalisis situasi dan mengambil keputusan secara cermat, serta tidak
dapat membaca kemungkinan-kemungkinan
hasil akhirnya.
3. Keras Kepala
Atasan yang
menyebalkan adalah dia yang selalu menganggap dirinya paling benar, tidak mau
mendengar pendapat orang lain. Dia tidak menyadari bahwa setiap orang di kantor
pada dasarnya memiliki potensi untuk turut serta memajukan perusahaan
atau organisasi .
4. Menolak Perubahan
Atasan yang
menyebalkan adalah dia yang memilih untuk stagnan, tidak memiliki keberanian
untuk melakukan perubahan proses tertentu di tempat kerjanya. Dia tidak mampu
menawarkan konsep-konsep baru yang memungkinkan karyawannya untuk bekerja lebih
baik dan dapat meningkatkan kepuasan para pelanggannya.
5. “Manajemen Mikro”
Atasan yang
menyebalkan adalah dia yang terus-menerus memperhatikan pada hal-hal sepele,
yang dapat merusak motivasi dan kualitas pekerjaan karyawannya. Dia kurang
memberikan otonomi dan kebebasan kepada karyawannya untuk menyelesaikan
tugasnya secara lebih baik.
6. Memimpin dengan
Menebarkan Ketakutan
Atasan yang menyebalkan
adalah dia yang menggunakan taktik
manajemen kuno yaitu dengan menebarkan ancaman dan ketakutan terhadap
karyawannya manakala tidak sanggup menyelesaikan tugas-tugas besar, misalnya
pemecatan. Kita sering menyaksikan film-film tentang seorang atasan memberikan
ancaman terhadap anak buahnya dan hal itu biasanya terjadi pada organisasi
penjahat atau mafia. Prototipe kerja modern jauh lebih liberal dan manusiawi,
tidak menggunakan rasa takut sebagai bentuk manajemen serta dapat menempatkan
dan menghargai karyawan sebagai manusia utuh.
7. Tidak Memiliki
Visi
Atasan yang
menyebalkan adalah dia yang tidak mampu melihat perjalanan organisasi untuk
jangka panjang dan hanya fokus pada perbaikan jangka pendek, baik yang
berkaitan dengan produk /jasa, lingkungan kerja, atau bahkan konflik.
8. Favoritisme
Atasan yang
menyebalkan adalah dia yang menunjukkan sikap nepotisme di tempat kerja,
terutama ketika menempatkan seseorang
dalam posisi besar. Dia tidak mampu memisahkan antara
persaudaraan/persahabatan pribadi dengan
bisnis.
9. Arogan
Mirip dengan keras
kepala, atasan yang menyebalkan adalah dia seorang yang sombong, seolah-olah
menjadi orang yang paling hebat di dunia. Dia tidak menyadari bahwa dalam
organisasi, setiap orang harus bekerja sama sebagai sebuah tim.
10. Marah
Karakteristik atasan
yang menyebalkan berikutnya adalah dia yang berfikir bahwa karena dia telah
memperoleh posisi kekuasaan, lantas dia bisa mencaci-maki, meremehkan, dan memperlakukan orang lain secara semena-mena
ketika dia melakukan suatu kesalahan.
11. Melemparkan
Kesalahan
Atasan yang
menyebalkan adalah dia yang selalu
menyalahkan dan meletakkan kesalahan pada karyawan apabila terjadi kesalahan
dalam organisasi. Seorang pemimpin sejati mampu mengoreksi setiap kesalahannya
sendiri, dan bahkan lebih mengesankan, dia seringkali berusaha mengambil alih
tanggung jawab atas kesalahan yang telah dilakukan karyawannya, karena dia
sadar bahwa dia belum mampu memperbaikinya.
12. Didorong oleh
Emosi
Terakhir,
karakteristik atasan yang menyebalkan adalah dia yang setiap tindakannya
didorong oleh emosi, sering membuat
keputusan hanya berdasarkan pada keyakinan atau firasat, dengan tanpa
argumentasi yang jelas. Pemimpin besar biasanya dapat membuat keputusan dengan
menggunakan data untuk mendukung
penalarannya.
Jika Anda seorang pemimpin, semoga tak satupun ciri-ciri dan
sifat sebagaimana dikemukakan di atas melekat dalam sistem kepribadian Anda. Jadilah seorang leader yang sejati. Jadilah
pemimpin yang baik,
dapat memberi manfaat bagi diri sendiri maupun orang lain.
Dan jika Anda orang yang
dipimpin, semoga tidak mendapatkan pemimpin yang memiliki satupun karakteristik
di atas, sehingga Anda dapat lebih nyaman dan produktif dalam bekerja
0 Komentar untuk "12 KARATERISTIK ATASAN YANG MENYEBALKAN bagi DUNIA PENDIDIKAN"